MUSI RAWAS, PETISI RAKYAT|Ditengah gencarnya saat ini, Kejaksaan Negeri Musi Rawas, menyoroti dugaan korupsi di Pemerintah Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan, Terutama pasca penggeledahan Kejari Mura ke Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten, mendapat respon dari sejumlah kalangan, diantaranya dari Forum Pemuda Silampari Anti Korupsi (FORMASI AKSI)
Koordinator Formasi Aksi Ahmad Tarsusi yang lebih dikenal Toseh mengatakan pihaknya dalam waktu dekat akan mengadakan aksi unjuk rasa ke kantor kejaksaan Negeri Musi Rawas, guna memberikan apresiasi dan dukungan penuh atas kinerja Kejari dalam menyelamatkan uang rakyat,
“Benar, Kita akan turun kelapangan yakni kekantor kejaksaan Negeri Musi Rawas, Selain memberikan dukungan kepada pihak Aparat Penegak Hukum ( APH), di tengah gencarnya Kejaksaan Agung mengungkap kasus-kasus besar, yang mampu mengembalikan citra positif Korps Adhyaksa sebagai penegak hukum yang dipercaya publik, demikian harusnya Kejaksaan Negeri Musi Rawas seharusnya mampu memberikan tingkat kepercayaan publik dengan memberikan progres dan perkembangan atas semua laporan-laporan yang masuk ke Kejari Mura, khususnya yang sudah dilakukan pengembangan penyidikan yaitu dugaan kasus korupsi seragam sekolah Disdik Mura.
Masih dijelaskan Toseh dalam siaran persnya mengatakan Kejari Mura harus Berani, profesional dan Transparan atas laporan-laporan yang masuk ke Kejari Mura, khususnya pengembangan penyidikan dugaan kasus korupsi pengadaan seragam sekolah yang melibatkan Dinas Pendidikan Musi Rawas.
“ Pasca penggeledahan di kantor Disdik Mura dan BPKAD Mura, sudah jalan satu bulan agar Kadus ini terang benderang
Kami minta Kejari Mura segera panggil dan periksa Pejabat-Pejabat yg diduga ikut bertanggungjawab, ujar Toseh
Secepatnya Menemukan tersangkanya agar proses hukum tidak mandek dan tetap berjalan sesuai SOP, termasuk kasus-kasus lain yang menjadi perhatian publik, ungkap Toseh. (Tim)